Panduan Mendirikan Penerbitan Buku

Judul: Panduan Mendirikan Penerbitan Buku 

Resume Ke: 30
Gelombang: 28
Hari/ Tanggal: Jum'at, 17 Maret 2023
Tema: Usaha Penerbitan Buku 
Narasumber: Mukminin,M.Pd

Moderator: Muliadi,M.Pd

Alhamdulillah, pertemuan KBMN telah sampai di ujung waktu, yakni masuk pada pertemuan ke-30. Sebelum memasuki materi, Omjay selaku founder dari KBMN ini mengucapkan selamat kepada para peserta yang sudah mampu mengalahkan dirinya sendiri dan mengelola waktu dengan baik.

Sesuai dengan materi yang akan dibahas kali ini yaitu Usaha Penerbitan Buku. Maka narasumber kita kali ini adalah seseorang yang memiliki usaha penerbitan buku. Beliau adalah Bapak Mukminin,M.Pd dan akan ditemani oleh moderator kita yaitu Bapak Muliadi,M.Pd.

Sang moderator menyampaikan quote dari mujahid  mesir, Sayyid Qutb: 

*"Satu peluru hanya mampu menembus satu kepala, tetapi satu tulisan bisa menembus ribuan dan bahkan jutaan kepala"*

(Imam Alghazali)

Salah satu contoh Kitab  Ihya Ulumiddin karya beliau yang terbit lebih seribu tahun yang lalu itu hingga kini terus dibaca dan mempengaruhi orang.

Menerbitkan buku merupakan salah satu mata rantai dari aktivitas menulis. Tulisan yang tersimpan begitu saja, tidak diterbitkan tentu akan kurang pengaruhnya baik bagi diri si penulis maupun orang lain. Penulisnya tidak dikenal, sedangkan  ide dan gagasan si penulis pun tidak tersampaikan. Oleh karena itu, dengan menerbitkan buku, berarti kita memberikan manfaat kepada diri kita dan orang lain.

Adapun tema kali ini, kita akan melihat penerbitan buku dari sisi bisnis atau usahanya. Dengan narasumber yang merupakan jebolan KBMN gelombang 8. Selanjutnya moderator menyampaikan profil narasumber 

Bapak Mukminin, S.Pd.,M.Pd. Lahir di Jombang, 6 Juli 1965. Lulusan IKIP PGRI Tuban 1998. Dan melanjutkan  S 2 UNISDA LAMONGAN 2012. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Beliau sehari-hari berdinas sebagai guru di SMP I Kedungpring Lamongan sejak 1989-2021 (32 th) sampai sekarang. Di dunia tulis menulis:, beliau telah menulis 6 buku solo, berikut bukunya:

1.  55 Pantun Nasihat  th.2020 penerbit Kelompok Majas Bojonegoro. 

2. Jurus Jitu Menjadi Penulis Handal Bersama Para Pakar.  Penerbit Kamila Press 2020. Merupakan buku terlaris. 

3. Kidung Hati ( Kamila Press Lamongan, 2021) 

4. LARON Kumpulan Puisi 2.0 ( KAMILA PRESS LAMONGAN, 2022) 

5. Nusantara Berpantun Antologi 65 Pantun Nasehat ( Kamila Press 2022). 

6. Dari Pengantar Jadi Buku ( Kamila Press 2022).

Selengkapnya ada di : https://cakinin.blogspot.com/2020/10/curiculum-vitae.html

https://cakinin.blogspot.com/2022/02/usia-56-tahun-aku-berkarya-dan.html

Cak Inin, panggilan akrab narasumber adalah pemilik penerbit Kamila Pres Lamongan. Beliau akan berbagi pengalaman tentang mendirikan Penerbit buku dan suka dukanya dalam menjalankan usaha tersebut.

Kamila Press lahir 9 September 2019

Cak Inin menceritakan awal berdirinya Kamila Press, yaitu saat beliau mengikuti pelatihan Bapak Wijaya Kusuma di KBMN ke-8. Beliau mengikuti pelatihan selama 30 kali pertemuan dan saat beliau telah menyelesaikan naskah dan cover sudah jadi, hasilnya dishare ke grup 8. Ternyata ada teman bernama Bu rasita yang minta agar menerbitkan buku sendiri. Hal tersebut menjadi sebuah tantangan yang harus beliau ambil.

Kebetulan kantor tempat beliau bekerja menyuruh agar mendirikan Penerbitan buku, sementara ISBN gabung dengan percetakan temannya yang bernama Mas Alang. Setelah Bu Rosita, teman-teman lainnya juga minta bukunya diterbitkan. Hal tersebut berjalan lancar hingga 2 tahun, dan tepatnya tanggal 31 Agustus 2021 CV Kamila Press Lamongan mendapatkan izin dari dinas perizinan kabupaten Lamongan.

Setelah mendapatkan Sertifikat atau izin usaha, maka segera beliau daftarkan ke perpustakaan nasional. Caranya dengan membuka webnya perpusnas sesuai dengan permintaan di sana, hal ini untuk mendapatkan nomor ISBN dari perpustakaan Nasional. Dengan demikian berarti kita resmi menjadi penerbit yang bisa menerbitkan buku yang ber ISBN





Buku terbitan Kamila Press 

Pada bulan September Minggu 2 tahun 2022, terjadi krisis ISBN. Banyak penerbit  yang tidak mendapatkan izin ISBN. Hal ini karena membludaknya permintaan nomor buku ISBN. Akhirnya terjadi suatu seleksi buku-buku yang bisa mendapatkan ISBN harus mengikuti aturan tertentu.

Ada aturan baru dari September awal 2022, bahwa semua penerbit harus memiliki link web berbayar.

https://kamilapress.com/

Alhamdulillah November yang kedua pengajuan ISBN kembali lancar. Namun untuk buku-buku nulis bareng, buku antologi tidak bisa di ISBN kan. Tetapi buku pantun puisi cerita pendek yang tulisan sendiri, bisa di ISBN kan, dengan syarat:

1. Penerbit harus mempunyai Link berbayar 
2. Buku yang.diajukan no. ISBN harus dikirim lengkap ke Web Perpusnas :
a. Cover buku
b. Permohonan ISBN Buku ke Perpusnas Nasional oleh penanggung jawab penerbit (Direkturnya)
c. Surat Pernyataan Keaslian Karya bermaterei 10.000 dan ditandatangani penulis mengetahui penanggung jawab penerbit dengan stempel penerbit 
d.Naskah buku yg sudah dilayout bentuk PDF lengkap atau utuh satu buku harus diberi WATERMAK seperti ini dan nama judul buku dan penerbit


 Ini Link buku sebagai syarat mengajukan buku Ber-ISBN

Sesi tanya jawab:
1. Wiwik Setiandani-Bogor
T: 1. Apakah buku yang diterbitkan berISBN? 
     2. Berapa hari waktu yang diperlukan untuk menerbitkan buku? 
     3. Apakah buku yang diterbitkan berikut jasa editingnya atau penulis buku yang  menjadi self editor? 
     4. Penerbitan buku bapak termasuk penerbit indi atau mayor? 

J: 1. Jika memenuhi syarat maka bisa mengajukan ISBN. Yang tidak memenuhi syarat berupa antologi menulis bareng, maka kita bisa menggunakan nomor lain yaitu QRCBN.

2. Waktunya kurang lebih satu sampai dua bulan.

3. Editornya ya kami dan penulis. Sebelum dikirim maka harus ada editing dulu dari penulis, lalu kami juga ikut mengeditnya lagi. Jadi tinggal finishing kemudian dikirimkan ke penulis lagi. Kami layani sampai naskah itu betul-betul bagus. Kemudian kita ajukan ISBN jika keluar maka kami cetak 

4. Penerbit ada 2, penerbit indi dan penerbit mayor besar seperti Gramedia, Andi grup, Alex media, dsb.

2.  Candra _ Jakarta  

T: 1. Untuk penerbit adakah Standar kertas yang baku  serta biaya yang menjadi patokan oleh setiap penerbit

2. Selama cak Inin , menerbitkan buku ada kah permintaan yang aneh aneh dari konsumen atau penulis

J: 1. Sesuai dengan permintaan penulis. Kalau tempat saya tidak ada patokan harga, minimal  10 buku boleh ke book paper, walaupun harganya itu lebih mahal sedikit tapi kemudian cetak lebih dari 10 cetakan ke 11 sampai ratusan itu saya ada harga cetak ulang. saya share sebentar lagi. Contoh minimal bisa dicetak itu 60 halaman. Jika kurang, hanya steplesan tapi itu tidak etis.

2. Ada yang minta aneh-aneh ya kadang-kadang cover sudah jadi minta dirubah lagi, hingga beberapa kali.

Harga Penerbitan buku di Kamila Press Lamongan ( harga sewaktu-waktu bisa berubah).

✓ Biaya Cetak buku  A5, kertas Bookpaper (coklat halus) atau HVS putih  

(termasuk biaya ISBN, Layout, edit, cover buku, PO buku, sertifikat). Minimal cetak 10 buku mulai 1 SEPTEMBER 2022. 

A. 60 halaman: 

# Cetak 10 buku/ eksp. =  645.000 + Ongkir

B. 70 hlm:  

# Cetak 10 buku = 665.000 + Ongkir

C. 85 hlm : 

# Cetak 10 buku = 673.000 + Ongkir 

D. 90 hlm:

# Cetak 10 Buku = 728.000 + Ongkir 

E. 100 hlm: 

# Cetak 10.Buku = 738.000 + Ongkir

F. 125 hlm: 

# Cetak 10 buku = 764.000 + Ongkir 

G. 150 hlm= 

# Cetak 10 buku = 815.000 + Ongkir 

H. 200 hlm: 

# Cetak 10 buku = 855.000 + Ongkir 

I. 250 hlm:

# Cetak 10 buku = 915.000 + Ongkir 

J. 300 hlm:

# Cetak 10 buku = 970.000 + Ongkir

H. 350 hlm.

# Cetak 10 buku = 1.120.000 + Ongkir 

I. 400 hlm.

# Cetak 10 buku = 1.170.000 + Ongkir

J. 450 hlm.

# Cetak 10 buku = 1.220.000 + Ongkir

K. 500 hlm. 

#Cetak 10 = 1.270.000 + Ongkir 

#  SETELAH CETAK 10 BUKU DENGAN JUMLAH HALAMAN DAN HARGA TERSEBUT, 

Lebihnya dihitung harga cetak ulang :

1.  Cetak buku 60 hlm 

Harga @ 22.000

2. Cetak buku 70-75  hlm harga  @23.000

3. Cetak buku 100 hlm. Harga @ 25. 000

4. Cetak buku 140 hlm harga @ 30.000

5. Cetak buku 150 hlm @ 31.000

6. Cetak buku   250 hlm. Harga @ 42.000

7. Cetak buku  300 hlm. Harga @  47.000

8. Cetak 320 hlm. Harga @ 48.000

9. Cetak 340 hlm. Harga @ 50.000

10.Cetak 360 hlm. Harga  @ 52.000

11. Cetak 380 hlm. Harga  @ 55.000

12. Cetak 400 hlm. Harga @  57.000

13. Cetak 420 hlm. Harga @  59.000

14. Cetak 440 hlm. Harga @  62.000

15. Cetak 480 hlm. Harga @  65.000

16. Cetak 500 hlm. Harga @ 67.000

PLUS ONGKIR! 

3. Edmu_ Kalimantan Selatan

T: Untuk membuat CV hingga memiliki usaha penerbitan buku beserta karyawannya dan sarana prasarananya, berapa gambaran modal awal yang dikeluarkan ? terimakasih banyak

J: Untuk izin mendirikan CV, kalau ditempel di jalan jalan gratis, ya itu gratis perijinan. Untuk mengurus  perizinan harus ada AMDAL dengan banyak persyaratan.

Saya ada tips yang mungkin bermanfaat, yaitu jalan mudah dengan dibantu akte notaris. Kami melengkapi data-data yang dibutuhkan dan tidak lama yaitu 2 minggu, dengan membayar sekitar 2,5jt saja sudah selesai, bahkan diantar ke rumah. Jadi kalau ngurus ke tempat yang resmi itu murah, Bapak harus lengkap dan ruwet.  Ini rahasia istilahnya untuk modal awal ya.

Yang penting CV sudah jadi, maka kita sudah bisa jalan. Untuk pembiayaan seperti menerbitkan buku, tidak perlu juga membeli mesin cetak, produksi dan sebagainya. Kita bisa bergabung pada percetakan yang lain. Nanti lebih murah yang penting dapat mengerti tentang editing bahasa Indonesia

4. Agustin _ Jakarta

T: Apakah secara financial, membuka penerbitan buku itu profit pak? 

Karena, menjual buku itu agak sulit dan lama menurut saya.  Bagaimana strategi bapak agar buku yg dicetak bisa langsung ke jual? 

J: Secara finansial masih menguntungkan, asalkan dilayani dengan baik. Hasil cetakan segitu bagus. Saya menjadi penerbit karena ingin membantu guru-guru untuk literasi dan pengetahuan. Saya kira masih banyak orang yang suka membaca buku-buku, dan pesanan dari beberapa komunitas menulis jadi masih untung.

Penerbit juga membantu promosi buku dari penulis. Menghubungkan komunitas-komunitas ke penulis agar membeli buku terbitannya.

5. Bu Lilies _ Surabaya. 

T: Apa syaratnya agar buku bisa mendapatkan ISBN?










Ini beberapa contoh buku yg mendapat ISBN dan yg ditolak



Buku yang dapat ISBN ada buku materi ajar PPKN, pada buku pimpinan masuk polri atau TNI yang lain seperti guru penggerak pengalaman jadi guru penggerak, nulis bareng membuat cerpen kelas 1 kelas 6A , kemudian nulis pantun bersama-sama satu sekolahan satu kelas sekarang seperti SMP 70 orang, TDK bisa ISBN karena hanya untuk kegiatan literasi sekolah atau daerah. Maka di dalam kolom layar tadi sudah sebutkan buku ini tidak bisa diterbitkan dengan nomor ISBN, jadi pakai QRCBN.

6. Rosjida Ambawani - Ciamis.

T: 1. Untuk buku solo kumpulan puisi minimal berapa lembar ?

2. Jika puisinya pendek berarti dalam 1 lembar ada dua puisi?

3. Apa kedudukan QRCBN dari segi penilaian kualitas jika misal buku solo tetapi untuk mengejar waktu terbit maka menggunakan QRCBN.

J: 1. Buku solo minimal 60 halaman

2. setelah itu untuk menentukan buku baik itu puisi /cerpen tulisan-tulisan terserah.

3.  QRCBN atau ISBN sama bukunya, kertasnya, covernya sama, hanya levelnya saja di dapat mengejar waktu untuk digunakan sesuatu syarat maka langsung diterbitkan dalam waktu dekat 

7. Saepul Hikmah_ SMPN 1 Rengasdengklok Karawang

T: Apakah penerbit buku sama dengan penerbit ebook? Apa persamaan dengan perbedaan? Apakah 10 tahun kedepan masih eksis penerbit buku apa ebook? Persyaratan serta ketentuan apa kalau membuat penerbit buku /ebook? 

J: Saya hanya melayani untuk yang cetak buku tidak ebook ya.  Saya belum pernah menerbitkan ebook. Tapi saya yakin tetap masih berjalan, meski tidak serame yang dulu.
Tapi sebagian besar orang suka beli buku fisik, karena ya enak dibawa saja ke mana saja enak membacanya.

8. Ibu Sulistiyani_ Sampang
T: saya baru tahu ternyata buku perdana saya penerbitnya Kamila Press. Salam Hormat. Trimakasih juga kepada Om Jay lewat KBMN 28 bisa banyak sambung silaturahim. Ini mungkin hanya semua testimoni

J: Sampai hari ini ya sekitar 500 buku lah lebih kurangnya sudah saya terbitkan kita ulang dari penerbit lain. Mungkin jika punya pdf nya, nanti tinggal cetak ulang bisa, karena itu hak Ibu jadi ibu tidak punya ikatan harus mendeteksi penerbit pertama. Kecuali kalau bapak ibu ada perjanjian kontra yaitu ibu masuk pada penerbit  besar maka dapat royalti dari penerbit besar. Jika Indi boleh menerbitkan buku-buku yang dapat pdf buku lengkap untuk dicetak dari tempat yang lain lebih murah.

Sebagai penutup, moderator menyimpulkan bahwa:

*Menerbitkan buku ber-ISBN tidak sulit yang penting penuhi syarat-syaratnya, terutama untuk karya solo. Untuk karya bersama atau antologi, ada pilihan QRCBN

*Membuka usaha penerbitan tidak perlu memiliki usaha percetakan sendiri, tetapi kita bisa bekerja sama dengan pemilik usaha percetakan. Membuat usaha penerbitan juga tidak perlu modal besar, yang penting cukup.

Jangan tebang kayu yang basah

Buat masak tak akan beres

Selamat jalan selamat berpisah

Semoga semuanya semakin sukses.

Terimakasih Bapak Mukminin, M.Pd atas semua pelajaran dan pengalaman yang diberikan, semoga semuanya bernilai pahala di Allah SWT. Aamiin.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Khutbah Idul Fitri, " Tiga Pesan Ramadhan "

Agenda Santri di Awal Tahun 2024

"Menjadi Pegawai Allah", Halal bi Halal keluarga besar Asshiddiqiyah